Pages

Saturday, August 26, 2017

Profil Penulis Novel Balada Si Roy Karya Gol A Gong

Profil Penulis Novel Balada Si Roy Karya Gol A GongHeri Hendrayana Harris atau lebih dikenal dengan nama pena Gol A Gong adalah sastrawan berkebangsaan Indonesia. Ia lahir di Purwakarta, Jawa Barat, 15 Agustus 1963. Ia adalah pendiri Rumah Dunia di Serang, Banten. Saat ini Gol A Gong menjabat sebagai Ketua Umum Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Indonesia. Tulisan-tulisannya telah dimuat di berbagai media massa dan terbit berupa buku.

Kehidupan pribadi     
Gol A Gong adalah nama pena dari Heri Hendrayana Harris. Ia lahir dari seorang ayah bernama Harris dan Ibu bernama Atisah. Pada 1965 ia bersama dengan orangtuanya meninggalkan kampung halamannya Purwakarta menuju ke Serang, Banten. Bapaknya adalah guru olahraga sedangkan ibunya seorang guru di sekolah keterampilan putri, Serang. Mereka tinggal di sebuah rumah di dekat alun-alun Serang. Sekarang, nama samarannya dikembalikan ke penulisan pertama yaitu Gol A Gong. Nama Gol itu diberikan oleh ayahnya sebagai ungkapan syukur atas karyanya yang diterima penerbit. Serta Gong merupakan harapan dari ibunya agar tulisannya dapat menggema seperti bunyi alat musik gong. Sedangkan A diartikan sebagai "semua berasal dari Tuhan". Maka, nama Gol A Gong dimaknai sebagai "kesuksesan itu semua berasal dari Tuhan".
Pada umur 11 tahun Gol A Gong (dulu ditulis Gola Gong) kehilangan tangan kirinya. Itu terjadi saat dia dan teman-temannya bermain di dekat alun-alun Kota Serang. Saat itu sedang ada tentara latihan terjun payung. Kepada kawan-kawannya dia menantang untuk adu keberanian seperti seorang penerjun payung. Uji nyali itu dilakukan dengan cara loncat dari pohon di pinggir alun-alun. Siapa yang berani meloncat paling tinggi, dialah yang berhak menjadi pemimpin di antara mereka. Kecelakaan yang menyebabkan tangan kirinya harus diamputasi itu tidak membuatnya sedih. Bapaknya menegaskan kepadanya: "Kamu harus banyak membaca dan kamu akan menjadi seseorang dan lupa bahwa diri kamu itu cacat".
Pada umur 33 tahun, dia menikahi Tias Tatanka, gadis asal Solo. Dari pernikahan ini mereka memiliki anak; Nabila Nurkhalisah (Bela), Gabriel Firmansyah (Abi), Jordi Alghifari (Odi), dan Natasha Azka Nursyamsa (Kaka). Bela yang saat ini kelas 2 di SMP Peradaban Serang (2012) meneruskan kiprah Ayahnya. Novelnya yang tergabung dalam KKPK (kecil-kecil punya karya) Dar!Mizan laris manis di pasaran. Sementara Abi, di Kelas 1 SMP Al Mahah Al Ain, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, sangat menyukai gambar sehingga kerap menjadi desain grafis sampul buku anak-anak di Rumah Dunia, sanggar yang didirikan Gol A Gong.
Tentang Gempa Literasi
Kegiatan-kegiatan Gempa Literasi yang diusung oleh Gola Gong meliputi
    Orasi literasi
    Pelatihan
    Hibah buku
    Aneka lomba literasi
    Penerbitan
    Bedah/peluncuran buku
    Bazar buku murah
    Pertunjukkan seni
Tentang Rumah Dunia
Impiannya sejak remaja untuk memiliki gelanggang remaja terwujud dengan didirikannya komunitas kesenian Rumah Dunia pada tahun 1998. Sejak tahun 2000, Komunitas ini berada di atas tanah 1000 m2 di belakang rumahnya di Komplek Hegar Alam, Ciloang Serang, Banten. Komunitas semacam ini adalah impiannya beserta temannya Toto ST Radik, dan (alm) Rys Revolta. Pada tahun 2008, Gol A Gong mengajak orang-orang di seluruh dunia yang peduli literasi untuk membebaskan lahan seluas 3000 m2. Kini pada 2012, lahan itu berhasil dibebaskan dan di atasnya Gelanggang Remaja Rumah Dunia megah berdiri.
Rangkuman Karya
    Balada Si Roy buku Joe (Gramedia, 1989)
    Balada Si Roy buku Avonturir (Gramedia, 1990)
    Balada Si Roy buku Rende-vouz (Gramedia, 1990)
    Balada Si Roy buku ke Bad Days (Gramedia, 1991)
    Balada Si Roy buku ke Blue Ransel (Gramedia, 1991)
    Balada Si Roy buku ke Telegram (Gramedia, 1992)
    Balada Si Roy buku ke Kapal (Gramedia, 1993)
    Balada Si Roy buku ke Traveler (Gramedia, 1993)
    Balada Si Roy buku ke Epilog (Gramedia, 1994)
    Happy Valentine, novel (Gramedia, 1991)
    Bangkok Love Story, novel (Gramedia 1994)
    Surat, novel (Gramedia, 1994)
    Tembang Kampung Halaman (Gramedia)
    Perjalanan Asia, travel writing (Puspa Swara, 1993)
    Kutunggu di Yogya, novel wisata (Puspa Swara, 1993)
    Menulis Skenario Itu (Lebih) Gampang, tips menulis (Puspa Swara, 1997)
    Dua Kisah, kumpulan 2 novelet (Senayan Abadi, 2005)
    Kacamata Sidik, kumcer (Senayan Abadi, 2004)
    Masih Ada Cinta di Senja Itu, kumcer (Senayan Abadi, 2004)
    Aku Seorang Kapiten, novel anak (Al Kautsar, 2002)
    Harga Sebuah Hati, kumcer (Akoer, 2004)
    Clay, novel (Cakrawala, 2004)
    Subuh Itu Biru, Chika - kumcer (LPPH)
    Hari Senjakala, novel (Fatahilah, 2004)
    Al Bahri (Syaamil, 2001)
    Nyanyian Perjalanan (Syaamil, 2001)
    Pada-Mu Aku Bersimpuh, novel (Mizan, 2001)
    Biarkan Aku Jadi Milikmu, novel (Mizan, 2001)
    Tempatku di Sisi-Mu, novel (Mizan, 2001)
    Jendral Kecil (Mizan, 2002)
    Cinta-Mu Seluas Samudra, novel (Mizan 2008)
    Mata Elang, komik (MIzan)
    Ini Rumah Kita Sayang (GIP)
    Labirin Lazuardi: Langit merah Saga novel (Tiga Serangkai, 2007)
    Labirin Lazuardi: Ketika Bumi Menangis (Tiga Serangkai, 2007)
    Labirin Lazuardi: Pusaran Arus Waktu (Tiga Serangkai, 2007)
    Aku Anak Matahari, memoar (Salamadani, 2008)
    Musafir, kumcer (Salamadani, 2008)
    Jangan Mau Gak Nulis Seumur Hidup, tips menulis (Salamadani, 2008)
    The Journey: From Jakarta to Nepal, travel writing, (Salamadani, 2008)
    Gilalova 2 ((Gong Publishing, 2010)
    Tiga Ombak (Gong Publishing, 2010)
    Ledakan Idemu Agar Kepalamu Nggak Meledak (Gong Publishing, 2010)
    Dunia Ikan (Gong Publishing, 2011)
    Aku Pantang Menyerah : novel seri anak, 10 judul (Zikrul Hakim, 2011)
    Ayo Sekolah: novel seri anak, 10 jusul (Zikrul Hakim, 2011)
    Aku Bangkit: novel remaja, motivasi, 10 judul (Tiga Serangkai, 2011)
    Rahasia Penulis Hebat Menciptakan Karakter, tips menulis (Gramedia, 2011)
    Mother Bukan Monster, parenting (Gramedia, 2011)
    Menggenggam Dunia, memoar (KPG 2011)
    Relawan Dunia, motivasi (KPG 2011)
    Si Aduy – Anak Kampung Jadi Sarjana, cerita komedi, remaja (Zikrul Hakim, 2012)
    Rahasia Penulis Hebat Membangun Setting Lokasi, tips menulis (Gramedia 2012)
    Gempa Literasi (KPG, 2012)
    Travel Writer (KPG 2012)
*
Biografi disusun dari berbagai sumber. Biografi akan terus diperbaharui  jika dikemudian hari menemukan informasi baru. Jika ada kesalahan informasi ataupun penulisan silahkan tinggalkan komentar anda.
Terimakasih. Semoga bisa bermanfaat.  
keyword :
novel Balada Si Roy
Penulis Gol A Gong
balada si roy
Cerita Balada Si Roy
gol A gong
buku balada si roy
novel fiksi lupus
novel lupus hilman hariwijaya
novel hilman hariwijaya
cerita komik lupus
Lupus ABG (with boim lebon)
cerita OLGA sepatu Roda hilman hariwijaya
novel Olga Sepatu Roda
komik Olga Sepatu Roda 
Olga dan sepatu roda
Olga sepatu roda sarah sechan

NOVEL FIKSI OLGA SEPATU RODA KARYA HILMAN HARIWIJAYA

NOVEL FIKSI OLGA SEPATU RODA KARYA HILMAN HARIWIJAYAOlga kesal karena sepatu roda yang sering ia pakai sudah rusak dan perlu di ganti. Namun sayang untuk mengganti sepatu roda, tidaklah mudah, apalagi kalau harus meminta pada orang tuanya. Akhirya Olga inisiatif untuk meminta kredit pada Papinya, namun tidak di setujui, termasuk juga maminya. Disekolah Olga dan sahabatnya, Wina juga mrmbicarakan sepatu roda. Namun meski anak semata wayang, Olga agaknya kesulitan untuk mendapatkan sepatu roda. Akibat rusaknya sepatu roda yang dimilikinya, membuat Olga tidak bisa latihan sepatu roda. Olga hanya duduk-duduk saja. Tanpa sengaja Olga membaca pengumuman penerimaan penyiar baru di Radio Gaga.

Iseng-iseng Olga ikut-ikutan mendaftar untuk menjadi penyiar di radio Gaga, termasuk juga Somad yang menjadi salah satu peserta yang di audisi. Ketika Olga sedang di tes suaranya, ternyata suara Olga mencuri perhatian pimpinan Radio Gaga, Mas Ray. Olga langsung di terima untuk siaran di Radio Gaga.

Sementara itu Mami memberikan surprise pada Olga dengan membelikan sepatu roda. Namun sayang sekali sepatu roda yang di belikan oleh Mami yang modelnya sudah kuno. Olga menolak pemberian Mami. Olga sendiri siaran di radio Gaga tanpa sepengetahuan orang tua, sehingga kerap kali ia harus diam-diam untuk ke Radio Gaga dengan ditemani temannya Wina. Kehadiran Olga di radio Gaga langsung meraih penggemar dan banyak fans, termasuk Somat yang sering sekali menelpon ke radio Gaga. Olga di percaya untuk membawakan acara. Meski Olga di anggap baru, namun Mbak Vera dan Mas Ray menyetujui Olga untuk membawakan acara yang baru di radio Gaga. Olga di minta Mbak Vera untuk siaran malam. Meski awalnya menolak untuk siaran malam karena harus sekolah, namun karena di kasih bonus lebih, akhirnya Olga menerima dan mau siaran malam. Uang dari hasil siaran langsung di belikan sepatu roda yang sudah lama ia incarnya.

Karena siaran malam, Olga meminta tolong pada sahabatnya Wina untuk selalu menemani. Meski awalnya menolak, namun karena Wina di berikan kebebasan untuk ikut menentukan siaran termasuk ikut menyanyi dan baca puisi ketika siaran membuat Wina luluh dan mau menuruti permintaan Olga. Olga siaran selalu ditemani oleh Andi sebagai operator. Kerjasama keduanya memang baik. Perihal sepatu roda yang baru, Olga meminta pada Wina kalau mamihnya nanya itu adalah pinjam dari Wina.
Malam itu Olga siaran di Radio Gaga dengan di temani Wina. WIna di daulat oleh Olga untuk menyanyikan sebuah lagu. Wina pun akhirnya menyanyikan lagu Aksara Bisu yang membuat pendengar Radio Gaga terpukau termasuk juga dengan Somat yang dirumah sambil terkantuk-kantuk mendengarkan suara Wina. Sementara itu Olga menjadi sering mengantuk karena harus siaran malam. Bahkan nilai Olga menjadi jeblok.

Sementara itu ulah Somat salah satu fans Olga makin menjadi. Ia mengirim surat pada Olga yang di titipkan di Radio Gaga untuk bertemu Olga di kawasan Monas. Olga pun penasaran dibuatnya tentang siapa fans dirinya yang ngajaknya bertemu. Sesampai di Monas Olga baru tahu siapa yang mengajaknya ketemu. Setelah basa-basi, Somat yang sedianya ngajak ke stadium, juga ngajak nonton film karena habis membuka celengannya akhirnya ditinggalkan begitu saja oleh Olga.

Lagi-lagi Olga diam-diam keluar rumah untuk siaran malam. Seperti biasa Wina sudah menunggunya di luar pagar. Merekapun langsung meluncur ke Radio Gaga. Selepas Olga dan Wina pergi, datanglah Somat ke rumah. Mami dan Papi Olga pun sempat dibuat heran kenapa Olga mau dengan Somat. Akhirnya Mami tahu kalau Olga ternyata tidak ada dirumah setelah ngecek keberadaan kamar Olga. Di ruang siar Andi dan Ucup (Tino Karno) terlibat pertengkaran karena mereka sedang menunggu Olga yang belum juga datang untuk siaran. Ucup pun menelpon rumah Olga dan diterima oleh Mami. Sedangkan Andi yang tidak bisa kerja sama dengan Ucup akhirnya memilih keluar dari radio Gaga. Siaran olga jadi tidak enak. Sepulang dari Radio Gaga, Olga sudah ditunggu Mami dan Papinya di ruang tamu. Olga di suruh berhenti untuk jadi penyiar setelah mereka tahu kalau Olga sering keluar malam untuk siaran.

Radio Gaga sedang mengadakan rapat yang membahas keluarnya Andi. Olga datang terlambat. Namun karena disinggung-singgung oleh Mas Rey, apalagi setelah mas Ray menyuruhnya keluar setelah Andi juga keluar karena dianggap besar kepala. Olga yang sedianya tidak ingin keluar dari radio Gaga akhirnya memutuskan untuk keluar dari Radio. Mbak Vera mengejar Olga dan membujuk Olga untuk kembali, namun Olga merasa tersinggung akan ucapan Mas Ray.

Olga mencari tahu siapa biang keladi yang membuat Mas Andi duluan keluar dari Radio Gaga rekan kerjanya. Ia mencari tahu ke Andi, sebelum Olga tahu masalahnya Olga tidak mau pergi. Olga ingin tahu siapa yang ngomongin tentang Olga dan Andi ke Mas Ray sehingga mas Ray berkata kasar padanya. Setelah mengetahui kalau Ucuplah biang keladinya , maka Olga pun menemui ucup dan mengatakan kalau dirinya tidak lebih dari pengecut.

Sementara itu selepas kepergian Olga dari Radio Gaga, pendengar merasa kecewa apalagi setelah acara Olga di bawakan Oleh Ucup yang menjadi garing. Mbak Vera pun kebanjiran telepon yang menanyakan keberadaan Olga. Namun Mbak Vera selalu menjawab kalau Olga sedang sakit. Radio Gaga kelihatan tidak punya semangat selepas kepergian Olga. Radio Gaga menjadi Lesu.

Akhirnya atas saran ayah Mas Ray, Olga ditarik kembali untuk siaran lagi di Radio Gaga. Mbak Vera yang bertugas untuk membujuk Olga untuk kembali ke Radio Gaga ke rumah Olga. Pembicaraan Olga dan Mbak Vera di dengar oleh Mami dan Papi Olga. Meski awalnya menolak, namun akhirnya Olga mau menerimanya setelah ia di dukung oleh Mami dan Papinya. Olga memang sedang mempersiapkan lomba marathon sepatu roda. Namun setelah diberitahu kalau Lomba tersebut juga disiarkan secara langsung oleh Radio Gaga, Olga akhirnya mau kembali ke Radio Gaga. Olga akhirnya menjadi pemenang pertama lomba marathon putri.

Berikut adalah Judul Novel Olga dari Hilman :
Olga: Sepatu Roda
Olga: Back to Libur
Olga: Cover Boy
Olga : Leukimia Kemping
Olga: Back Street
Olga: Mini Skirt
Olga: Olga & TV Swasta
Olga : Freelance
Olga : Tukar Guling
Olga: Gosip Heboh
Olga : Lengser ke Cirebon
Olga: Cowok Funky
Olga: Radio Jojing        
    
 
keyword :
novel fiksi lupus
novel lupus hilman hariwijaya
novel hilman hariwijaya
cerita komik lupus
Lupus ABG (with boim lebon)
cerita OLGA sepatu Roda hilman hariwijaya
novel Olga Sepatu Roda
komik Olga Sepatu Roda 
Olga dan sepatu roda
Olga sepatu roda sarah sechan

PROFIL PENULIS NOVEL FIKSI LUPUS DAN OLGA KARYA HILMAN HARIWIJAYA

Bagi para pecinta lupus, mungkin kangen sama si kocak yang suka makan permen karet ini, bbagaiman ya kalau kita bernostalgia sejenak dengan masa lalu kita. Sebenarnya lupus ini seru banget! Karena jalan cerita sering kabur kesana-kemari – tergantung penulisnya (hilman) top banget– dan nggak selesai-selesai. Model ceritanya bergaya LUPUS (Hilman), jadi kocak abis dan jayus gitu deh (kalau dulu istilahnya—ngoco
kalo ngomongin hilman kita liat sekilas profilnya….
Hilman Hariwijaya
 
Biografi Hilman Hariwijaya - Hilman Hariwijaya adalah seorang penulis Indonesia. Beliau lahir di Jakarta, Indonesia, pada Tanggal 25 Agustus 1964. Beliau berbintang Virgo. Namanya dikenal sejak menulis cerita pendek yang diberi judul Lupus di majalah Hai dibulan Desember 1986, yang kemudian dibukukan menjadi sebuah novel.

http://img.youtube.com/vi/82c8w1tqG8s/hqdefault.jpgBeberapa karyanya ditulis bersama Boim, Gusur dan satu Zara Zettira. Total penjualan bukunya mencapai jutaan eksemplar! Jumlah yang luar biasa untuk ukuran Indonesia, mengingat tiras “normal” buku lain rata-rata 3.000-5.000 eksemplar, dan itu pun tidak habis terjual dalam waktu satu tahun. Kisah Lupus menggambarkan gaya hidup remaja. Sarat dengan humor orisinal, terutama unik dalam gaya bahasa dan pilihan kata yang seenaknya. Tapi justru dengan gaya bahasa seperti itulah yang pernah dianggap merusak bahasa Indonesia - Lupus menjadi produk yang khas,disukai dan diakrabi para remaja.
Kini setelah ia tidak produktif lagi menulis novel, laki-laki yang mengagumi sosok penulis Arswendo Atmowiloto dan Astrid Lindgren ini merambah dunia pertelevisian dengan menulis skenario dari sinetron Cinta Fitri (Season 2 - Season 3), Melati untuk Marvel, dan lain-lain. Ia juga memroduseri film The Wall.
Berikut adalah rangkuman karya-karya dari Hilman :
Lupus
1. Tangkaplah Daku Kau Kujitak (November 1986)
2. Cinta Olimpiade (Februari 1987)
3. Makhluk Manis dalam Bis (Juni 1987)
4. Tragedi Sinemata (Oktober 1987)
5. Topi-topi Centil (Maret 1988)
6. Bangun Dong, Lupus (Agustus 1988)
7. Sandal Jepit (Juni 1989)
8. iiih, syereem! (Juli 1990)
9. Idiiih, Udah Gede(Desember 1990)
10.Drakuli Kuper(Ih, Syereem Part 2)(Maret 1992)
11.Lupus ‘n Work(Maret 1994)
12.Interview With The Nyamuk(Mei 1995)
13.Yang Paling Oke(September 1995)
14.Cowok Matre(Juni 1996)
15.Mission: Muke Tebel(Maret 1997)
16.Gone With The Gossip(Oktober 1997)
17.The Lost Boy: Salah Culik(1998)
18.Kutukan Bintik Merah(1998)
19.Krismon(1998)
20.Sereeem(1999)
21.Boys Don’t Cry(1999)
22.Bunga Untuk Poppy(2000)
23.Candlelight Dinner(2000)
24.Lupus Milenia 1 – Boneka Ditaman Sekolah(2001)
25.Lupus Milenia 2 – BeTe(2002)
26.Lupus Milenia 3 – PDKT(2002)
27.Cinta Seorang Seleb(2005)
28.Lupus Return: Cewek Junkies(2007)
Lupus ABG(With Boim LeBon)
1. Lupus ABG(Maret 1995)
2. Jadi Lupa Sama Yang Lain(Juli 1995)
3. Cinta Lupus(September 1995)
4. Ringan Sama Dijinjing,Berat Sama Difficult(Maret 1996)
5. Bohong Itu Nyontek(September 1997)
6. Simalakama(1998)
7. Sur… Sur… Surprise(1999)
8. Telepon Umun dan Kecoak Nungging(1999)
9. Cemburu Berdarah Dingin(2000)
10. Berantem Gaya Baru(2002) ** (created by otoy)
11. My Grandma Dream’s(2005)
Lupus Kecil(With Boim LeBon)
1. Lupus Kecil(Februari 1989)
2. Sunatan Massal(Juni 1990)
3. JJS: Jalan-jalan Seram(Juli 1991))
4. Rumpi Kala Hujan(Juni 1992)
5. Sakit, Lah, Dekh, Dong, Weew(Februari 1993)
6. Duit Lebaran(Maret 1994)
7. Bolos(Desember 1994)
8. Terserah Si Ehem(1998)
9. Guruku Manis Sekali(1998)
10. Kucing Asuh Bernama Mulan(1999)
11. Repot… Repot… Repot…!(2000)
12. Iiih, Rakuuut!(2001)
13. Diam Belum Tentu Emas(2003)
Olga Sepatu Roda

Artikel utama untuk bagian ini adalah: Olga (tokoh fiksi)
Olga adalah karakter tokoh wanita yang diciptakan Hilman pada tahun 1990 di majalah Mode. Pertama kali dibukukan pada Juli 1990. Diceritakan Olga sebagai pelajar yang bekerja sampingan sebagai penyiar radio di Radio Ga Ga. Ia tinggal bersama kedua orantuanya, dan memiliki sahabat, Wina. Seri ini telah dijadikan 1 judul film dan 3 musim sinetron dengan Desy Ratnasari, Sarah Sechan, Melly Manuhutu, dan Sissy Priscillia berperan sebagai Olga.
 
Lulu

Lulu adalah pemekaran dari cerita Lupus, tokoh sang adik. Buku ini ditulis Hilman bersama Boim LeBon dan Gusur Adhikarya.

    Sohib Gaib - November 1992
    SMA Elite - September 1993
    Mimpi Full Colour - 1998
    Reformasi Damai - 1998

Keluarga Hantu

Keluarga Hantu adalah seri keempat Hilman yang ditulis bersama Boim. Mengisahkan tentang Luyut, anak hantu yang ingin mencoba bergaul dengan manusia. Namun ditentang oleh Nates (ayah) dan Kanalitnuk (ibu).

    Napak Tilas Para Hantu - November 1992
    Sidang Para Hantu - Maret 1994
Vanya

Vanya adalah seri kelima karya Hilman yang ditulis bersama A. Mahendra pada tahun 1994. Dikisahkan Vanya adalah wanita Jakarta yang kuliah di Bandung. Buku ini telah disinetronkan dan diperankan oleh Astrid Tiar.
   Kenduri Karet - September 1994
    Buaya-buaya Geologi - Desember 1995
    Kleptomania - 1998
    Surat Izin Mati - 1999
    Eh, Ada Cowok Baru - 2000
    Cowok Termiskin di Dunia - 2002

Vladd

Vladd adalah seri keenam karya Hilman yang ditulis bersama A. Mahendra. Dikisahkan Vladd adalah pelajar SD yang genius.

    Remote Control Boy - 1998
    Game Over - 1999
    Space Boy - 2000
    Millenium Boy - 2000 (Komik, ditulis bersama Widay)

Buku lain

Seri Cerita Cinta
    Cerita Cinta - 2000
    Simfoni Biru - 2001

Seri Mambo
    Mambo - 2001


Seri Sexy Sixx (bersama Boim)
    Sexy Sixx - Agustus 2001
    Peluk Aku, Jitak Aku - Januari 1993


Seri Dua Pelangi (bersama Gustin)

Anak Borju, Nggak Boleh Belagu

Karya lepas

    Dancing on the Valentine - Januari 1990
    Cafe Blue - April 1990
    Rasta dan Bella - April 1991
    10 Tokoh Showbiz Musik Indonesia - 1991
    Gilas & Sam: Pedepokan Rese - September 1993

    
Biografi disusun dari berbagai sumber. Biografi akan terus diperbaharui  jika dikemudian hari menemukan informasi baru. Jika ada kesalahan informasi ataupun penulisan silahkan tinggalkan komentar anda.
Terimakasih. Semoga bisa bermanfaat.








keyword :
novel fiksi lupus
novel lupus hilman hariwijaya
novel hilman hariwijaya
cerita komik lupus
Lupus ABG (with boim lebon)
cerita OLGA sepatu Roda hilman hariwijaya
novel Olga Sepatu Roda
komik Olga Sepatu Roda 
 

Blogger news

Blogroll

About